Menjelang pelaksanaan Musyawarah Nasional VIII Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia yang akan digelar di Kendari, Sulawesi Tenggara, 30 Juni mendatang, dukungan untuk Arsjad Rasjid, semakin menguat. Menurut Ketua Kadin Banten Mulyadi Jayabaya, kini dukungan itu meluas mencapai lebih dari 25 Kadin daerah.
“Jika dulu hanya didukung tujuh Kadin daerah, sekarang sudah lebih dari 25 Kadin daerah. Mayoritas memberikan dukungan kepada Arsjad Rasjid untuk memimpin Kadin Indonesia,” ujar Mulyadi Jayabaya.
Diungkapkannya, ada sejumlah faktor yang melatarbelakangi dukungan kepada Arsjad Rasjid yang kini menjabat Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Pengembangan Pengusaha Nasional tersebut.
Pertama, terang Mulyadi, Arsjad dinilai membawa program, visi serta misi yang lebih konkret. Selain itu, dia berkomitmen untuk mengembangkan potensi daerah. “Gagasannya sejalan dengan kami, Kadin-Kadin di daerah,” sebutnya.
Kedua, gaya komunikasi Arsjad juga dinilai lebih egaliter, mampu merangkul dan menjembatani komunikasi Kadin daerah. Sebagai figur pemimpin, Arsjad pun dinilai gampang diajak berdiskusi. “Selain egaliter, Arsjad juga sosok pemimpin yang mencari tahu tantangan yang dihadapi Kadin di berbagai daerah,” lanjutnya.
Ketiga, menahkodai perusahaan besar Indika Energy, Arsjad Rasjid mengusung program untuk mengembangkan kewirausahaan dan meningkatkan pendidikan vokasi bagi pelaku usaha lokal serta UMKM. “Arsjad Rasjid memberikan dukungan bagi UMKM agar bisa bangkit dari dampak pandemi Covid-19,” lanjutnya.
Melalui program dan gaya kepemimpinannya, Mulyadi Jayabaya optimistis Arsjad mampu membawa Kadin semakin inklusif dan kolaboratif sebagai rumah bersama pengusaha Indonesia dari berbagai skala usaha.
Sementara menurut Ketua Kadin Kalimantan Barat Joni Isnaini, konsep, pemikiran serta visi Arsjad Rasjid dinilainya selaras dengan semangat untuk membangkitkan kembali kesehatan, ekonomi nasional serta memajukan Kadin Indonesia. “Arsjad Rasjid adalah sosok pemimpin yang membawa inovasi dan terobosan untuk menjadikan Kadin semakin kuat,” ujarnya.
Senada dengan Joni, Ketua Kadin Sulawesi Utara Rio Dondokambey mengungkapkan, visi misi yang diusung Arsjad Rasjid sebangun dengan harapan Kadin daerah. Selain menjawab tantangan untuk memajukan Kadin, Arsjad juga dinilai berkomitmen kuat untuk mengembangkan potensi ekonomi daerah dan perekonominan nasional yang terimbas pandemi. “Faktor penting ini yang membuat kami memutuskan untuk memberikan dukungan kepada Arsjad Rasjid,” ujar Rio.
Maju sebagai calon ketua umum Kadin Indonesia periode 2021-2026, Arsjad membawa empat pilar visi, yakni penguatan kesehatan, pengembangan ekonomi daerah, kewirausahaan dan kompetensi, serta penguatan internal organisasi Kadin dan regulasi. (ANA)