Inspirasi

Arsjad Bagi Tips Tentang Pondasi Pengambilan Keputusan dalam Situasi Sulit

ilustrasi pengambilan keputusan dalam situasi sulit

Tantangan terbesar bagi seorang pemimpin adalah saat pengambilan keputusan. Tidak semua orang yang Anda pimpin akan setuju dengan hasilnya. Pro dan kontra sudah pasti terjadi karena semua orang memiliki keinginan dan kepentingan yang harus dipenuhi.

Sebagai pemimpin perusahaan, hal itu pula yang dirasakan oleh Arsjad Rasjid setiap kali ia harus mengambil keputusan. Bukan perkara yang mudah, terlebih ketika kita berada di pucuk kepemimpinan dan memiliki pengaruh ke banyak orang.

Dalam postingan Instagram terbarunya, lulusan Pepperdine University, Amerika Serikat ini menuliskan bahwa setiap hari kita dihadapkan pada puluhan, bahkan ratusan keputusan. Dari yang receh hingga sulit, yang mungkin berdampak ke banyak orang saat kita menjadi pemimpin.

Tetapi dalam kondisi yang sesulit apa pun, ketika kita harus membuat keputusan, maka keputusan pun juga harus diambil, dan itu akan terus terjadi selama kita menjadi tumpuan bagi orang banyak.

Untuk Anda yang sedang atau ingin menjadi pemimpin, Arsjad memiliki beberapa tips tentang pondasi dasar pengambilan keputusan dalam situasi yang genting.

Pengambilan keputusan berpegang pada nilai

Di setiap kesempatan, Arsjad Rasjid selalu menekankan tentang pentingnya memiliki values. Nilai-nilai atau values yang dimiliki adalah dasar etika atau standar yang diyakini dapat mengatur perilaku sehari-hari kita sebagai manusia. Selain itu, nilai-nilai itu juga membuat kita merasa pantas dan berharga.

Arsjad menjelaskan bahwa nilai-nilai yang kita pegang akan berpengaruh pada seluruh aspek dalam kehidupan kita. Karena itu, ketika kita terlibat dalam pengambilan keputusan, pastikan tindakan tersebut berlandaskan pada nilai yang kita percayai. Baginya, seorang pemimpin itu harus bisa menjaga integritas sekaligus menegaskan langkah ke arah yang Anda anggap benar.

Keputusan yang dibuat bisa dipertanggungjawabkan

Bicara tentang integritas, kita berlanjut pada poin kedua dari pondasi dasar pengambilan keputusan. Arsjad Rasjid mengingatkan bahwa seorang pemimpin yang baik harus bisa mempertanggungjawabkan setiap keputusan yang Anda ambil. Terlebih ketika hal itu menyangkut hajat hidup orang banyak.

Apa pun langkah yang diambil, pastikan untuk selalu memberi dampak yang meningkatkan akuntabilitas Anda. Ke depannya, bukan hanya penghargaan dari orang lain yang didapatkan, tetapi juga kemampuan untuk memahami dampak, sekaligus meningkatkan kemampuan dalam melakukan evaluasi dari keputusan yang kita ambil.

Lakukan perhitungan

Pemimpin itu layaknya neraca. Kita harus mampu menimbang segala perkara dan keputusan. Bukan untuk menyeimbangkan diri, tetapi melakukan perhitungan untuk menentukan untung dan rugi. Apapun harus dilakukan supaya sumber pencaharian Anda dan banyak orang, yaitu perusahaan, tetap baik-baik saja.

Karena itu Arsjad mendorong kita untuk ‘do the math.’ Ia menyarankan untuk selalu mempertimbangkan konsekuensi atau dampak dari setiap pengambilan keputusan.

Jangan malas ketika sikap kita menentukan nasib dari ratusan, atau bahkan ribuan orang. Sebisa mungkin, hindarilah confirmation bias saat menyerap informasi. Untuk itu, berbicaralah dengan lebih banyak orang dan selalu cek perspektif orang lain.

Ada pepatah yang menyatakan, ‘Semakin tinggi pohon, semakin kencang angin menerpa.’ Begitulah kita ketika akan menentukan langkah. Setiap pengambilan keputusan harus dibuat seadil mungkin agar menjadi manfaat bagi semua.

BACA JUGA: Pentingnya Menyeimbangkan Logika dan Perasaan Saat Mengambil Keputusan Menurut Arsjad Rasjid

Itulah yang diharapkan Arsjad Rasjid. Di situasi yang sesulit apa pun, semoga Anda selalu bisa mengedepankan pikiran dan hati agar mampu mengambil keputusan-keputusan yang baik, untuk diri sendiri dan orang lain yang menumpukan asanya kepada Anda.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Arsjad Rasjid (@arsjadrasjid)

You may also like

More in Inspirasi