Calon ketua umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2021-2026 Arsjad Rasjid bertekad akan membangun Kadin yang inklusif dan kolaboratif.
“Visi saya membangun Kadin yang inklusif dan kolaboratif dengan mengembangkan peran aktif dan melibatkan seluruh stakeholder. Inklusif juga berarti komunikasi yang lebih terbuka tanpa menganakemaskan industri tertentu,” kata Arsjad dalam diskusi terbuka di Sekretariat Kadin DKI Jakarta, Jakarta Pusat, pekan lalu.
Untuk mewujudkannya, ungkap Arsjad, maka Kadin harus bisa menjadi rumah untuk bergotong-royong, termasuk menciptakan peran swasta dan BUMN. Tanpa pelibatan semua pihak, ekonomi bisa jadi rapuh.
Arsjad memiliki empat pilar dalam membangun Kadin ke depan. Pilar pertama adalah kesehatan sebagai tulang punggung perekonomian. Kesehatan menjadi permasalahan yang menyebabkan industri jadi lemah, sehingga semua pihak harus sehat dulu kemudian perekonomian pulih dan bangkit.
“Pilar kedua adalah pengembangan ekonomi daerah. Kita di sini memastikan semua punya kesempatan yang sama. Dengan demikian perekonomian kita akan semakin kuat dan tingkat kesenjangan juga menurun,” ujar Arsjad.
Di era saat ini, perkembangan ekonomi digital telah mengubah lanskap dunia usaha, karenanya diperlukan kolaborasi untuk beradaptasi dan tetap relevan. Dalam hal ini, semua pihak dituntut untuk bisa beradaptasi dan menyesuaikan.
“Saya melihat Kadin Indonesia dapat memainkan peran strategis untuk pengembangan kompetensi. Inovasi sebagai tempat sharing, mentoring, bagimana kita mengembangkan UMKM, serta mengembangkan vocational training,” ucapnya.
Arsjad juga menekankan untuk menjadi pejuang ekonomi. “Inilah kenapa pemerintah membuat Undang-Undang Cipta Kerja. Itu memang untuk menciptakan lapangan kerja, untuk mengurangi kemiskinan,” tambahnya.
Kemudian, pilar keempat yakni menguatkan internal organisasi Kadin. Dalam hal ini, Kadin Indonesia perlu dijalankan dengan kolaborasi. Ia juga bertekad untuk menyelesaikan dualisme Kadin.
Arsjad Rasjid merupakan Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk yang mencalonkan diri sebagai calon ketua umun Kadin periode 2021-2026. (VED)