Salah satu hal penting yang diperlukan untuk menjadi pemimpin adalah memiliki tingkat akurasi dan presisi yang tajam. Bukan hanya dalam mengambil keputusan, kemampuan dalam menuntun tim menuju kesuksesan juga menjadi satu pertimbangan bagi orang lain dalam memandang seorang pemimpin.
Bicara mengenai ketajaman dalam akurasi dan presisi, ternyata para atlet panahan juga memiliki kemiripan. Hal ini dilakukan sebagai cara untuk meningkatkan skill memanah mereka agar semakin tajam dan tepat sasaran.
Kemiripan filosofi tersebut diperkenalkan Arsjad Rasjid. Pengusaha sukses dan Ketua Kadin Indonesia yang saat ini menjadi Ketua Umum PB Perpani, induk olahraga panahan Indonesia. Melalui akun Instagram miliknya, ia menuliskan bahwa dalam berlatih, para atlet harus bisa memperhatikan faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi proses pengambilan keputusan.
Seperti apa latihan untuk menjadi pemimpin yang mirip dengan cara para atlet panahan tingkatkan skill mereka?
Memperhatikan detail hingga yang terkecil
Hal paling utama yang harus dimengerti tentang menjadi pemimpin adalah tidak melewatkan detail sekecil apa pun. Sesuatu yang biasanya juga dilatih oleh para atlet panahan, menyempurnakan fokus mereka dan mengurangi berbagai faktor yang bisa berpengaruh pada menurunnya tingkat akurasi.
Ada banyak cara untuk melatih Anda menjadi pemimpin yang detail. Misalnya, dengan selalu melakukan cek dan recheck untuk setiap pekerjaan. Periksa kembali dan pastikan semuanya sudah benar dan sesuai keinginan Anda. Selain itu, dengan memperhatikan detail terkecil juga memberi kesempatan untuk menemukan kesalahan atau kekurangan sehingga ada waktu untuk memperbaikinya. Pastikan juga, dalam meneliti pekerjaan, Anda memiliki banyak waktu sehingga tidak tergesa-gesa sehingga setiap detail tak terlewatkan dan hasilnya baik.
Menjadi pemimpin harus selalu siap untuk beradaptasi
Dalam olahraga panahan, setiap hembusan dan kecepatan angin akan menentukan cara membidik sasaran. Untuk itu, para atlet harus selalu siap dengan setiap perubahan tersebut, sekaligus mempersiapkan cara untuk menghadapinya.
Begitu juga dalam dunia kerja. Saat ini perkembangan di berbagai bidang berlangsung dengan sangat cepat. Dalam dunia teknologi, sebuah perubahan yang dulunya memerlukan satu dekade, sekarang hanya membutuhkan waktu satu atau dua tahun saja. Bagi para pemimpin, tentu ini merupakan sebuah tantangan. Bukan hanya menciptakan semangat untuk terus menghasilkan karya baru, juga beradaptasi dengan berbagai perubahan secara cepat dan tepat.
Perubahan yang begitu cepat kadang kala juga menciptakan ‘dead end’ atau jalan buntu. Tetapi, menurut Arsjad Rasjid, itu bukan gambaran bahwa Anda tidak mampu, melainkan karena kurang persiapan dalam menghadapinya.
Hal yang harus diingat dalam melakukan adaptasi adalah menghargai setiap prosesnya. Pahami bahwa cepat atau lambat, perubahan pasti akan datang. Milikilah rencana dan matangkan agar Anda lebih siap dalam menghadapinya.
Melatih ketenangan pikiran
Sebelum melesatkan anak panah ke papan sasaran, hal penting lain yang harus dilakukan oleh seorang pemanah adalah memiliki ketenangan pikiran. Caranya adalah dengan membiasakan diri untuk rileks dan menjaga pikiran.
Mengapa seorang atlet panahan harus bisa menjaga pikiran agar tetap tenang? Seperti seorang pimpinan, yang menjadi penghalang untuk fokus terkadang adalah pikiran kita sendiri untuk mengambil keputusan yang baik dan tajam.
Sangat penting bagi Anda yang ingin menjadi pemimpin. Latihlah diri untuk selalu memiliki pikiran yang tenang agar bisa fokus pada tujuan. Mulai belajar untuk memperhatikan faktor-faktor yang bisa mempengaruhi proses pengambilan keputusan. Selain itu, siapkan rencana untuk berbagai kemungkinan yang bisa muncul sambil menjaga pikiran dengan rileks dan atur pernapasan.
BACA JUGA: Cara Pemimpin yang Baik Dalam Mengambil Keputusan
Mari berlatih menjadi pemimpin seperti yang dilakukan oleh para atlet panahan. Lakukan secara konsisten agar semakin terbiasa untuk mengambil keputusan dengan lebih tajam.