Salah satu cara membuat orang mudah mengenali usaha kita adalah dengan memiliki logo UMKM. Logo bisa menjadi identitas yang membuat produk menjadi lebih unik dan khas sehingga lebih mudah menempel dalam benak masyarakat.

Arsjad Rasjid sebagai pengusaha yang peduli dengan pertumbuhan UMKM dalam negeri, selalu menekankan pentingnya pengusaha mikro, kecil, dan menengah Indonesia untuk naik kelas. Bukan hanya sebagai perluasan usaha, juga untuk menjawab tantangan Indonesia Emas 2045 yang membutuhkan lebih banyak orang untuk menjadi pengusaha yang siap bersaing secara global.

Ini berarti usaha Anda tidak hanya memerlukan kualitas, tapi juga dampak yang diberikan melalui image. Salah satunya adalah dengan memiliki logo UMKM yang sederhana dan unik, namun bisa diterima oleh masyarakat di seluruh dunia.

Ya, logo bukan hanya sekadar lambang atau simbol dari sebuah usaha. Lebih dari itu, logo UMKM juga bisa memberi makna yang lebih dalam, yaitu tentang karakter sebuah usaha. Lalu bagaimana caranya untuk menuangkan semua yang dimiliki perusahaan ke satu gambaran unik dan sederhana?

Logo harus memiliki esensi dari bisnis Anda

Saat membuat konsep untuk logo UMKM, pastikan sudah memikirkan bahwa gambar tersebut akan memiliki nilai dan tujuan bisnis Anda. Seperti seorang CEO, logo juga sarana komunikasi dengan konsumen. Jadi penting untuk menjaganya tetap sederhana namun mampu mewakili nilai-nilai bisnis perusahaan.

Hal ini menjadi panduan bagi para pelaku usaha bahwa untuk membuat logo UMKM tidak semudah membalikkan telapak tangan. Apalagi ketika kita memiliki keinginan untuk selalu bertumbuh sehingga perlu lebih banyak profesionalitas.

Dalam membuat logo, perhatikan juga tiga poin berikut:

  • Manfaat produk bagi konsumen.
  • Cara produk dalam memecahkan masalah konsumen.
  • Persepsi yang ingin dibentuk dalam pikiran konsumen tentang usaha kita.apa yang ingin kita bentuk di pikiran konsumen tentang bisnis/produk kita?

Logo UMKM harus unik dan sederhana

Tidak ada batasan dalam membuat logo UMKM. Semuanya tergantung pada kreativitas Anda dalam menciptakannya. Meski menggunakan jasa orang lain, pastikan telah menyampaikan apa yang Anda inginkan dalam logo tersebut sehingga hasil akhirnya sesuai dengan keinginan Anda.

Dalam membuat logo UMKM, pastikan memenuhi dua kriteria, yaitu unik serta sederhana. Terlihat unik karena berbeda dengan logo lain sehingga menjadi identitas yang bakal melekat pada usaha Anda. Sementara sederhana berkaitan dengan kemudahan logo UMKM sebagai alat komunikasi usaha. Tidak boleh terlalu rumit yang justru menyulitkan konsumen untuk mengetahui dan memahami bisnis Anda.

Ingin tahu contoh logo usaha yang sederhana tapi dampaknya sampai ke seluruh dunia? Kita bisa lihat produsen apparel NIKE. Dengan bentuk seperti cawang/centang saja, semua orang tahu bahwa itu adalah NIKE. Meski sederhana, logo tersebut juga menciptakan image di masyarakat sekaligus nilai jual. Bahkan, orang berani beli dengan harga mahal ketika tahu bahwa produk tersebut adalah buatan NIKE.

Tak hanya dalam bentuk simbol, kita juga bisa menggunakan nama perusahaan sebagai logo UMKM. Inspirasi yang bisa ditiru adalah Google, Facebook, Coca-Cola, dan lain sebagainya.

Corak dan desain menentukan imajinasi masyarakat terhadap logo UMKM

Dalam membuat logo UMKM, pastikan sudah memiliki gambaran mengenai makna dari elemen-elemen yang ada pada simbol tersebut. Mulai dari pemilihan warna, jenis font, gambar, dan lain sebagainya.

Bicara tentang warna, setiap jenisnya juga bisa mempengaruhi psikologi manusia saat melihatnya. Untuk itu, pelajari dulu warna-warna pilihan dan dampaknya terhadap visualisasi dan persepsi dari calon konsumen kita.

Misalnya untuk warna merah yang berhubungan dengan kekuatan, kekuasaan, gairah, semangat, dan cinta. Selain itu, warna merah juga dipercaya mampu meningkatkan metabolisme, pernapasan, detak jantung, dan tekanan darah sehingga sering digunakan sebagai warna pilihan bagi produk makanan.

Begitu juga dengan warna jingga yang berkaitan dengan kreativitas dan kesuksesan. Kuning yang terasosiasi dengan energi, intelektual, dan kepemimpinan. Biru yang damai dan tulus. Hijau yang kalem, nyaman, harmonis, dan produktif. Serta banyak lagi makna-makna warna lainnya.

Tips mudah bikin logo UMKM

Bila sudah memiliki konsep logo UMKM secara lengkap, Anda bisa langsung membuatnya secara mandiri, dengan bantuan jasa desainer, atau yang lebih modern adalah dengan memanfaatkan Artificial Intelligence.

Untuk membuat logo UMKM sendiri, kini ada banyak aplikasi edit gambar yang menyediakan ribuan, atau bahkan jutaan template gambar yang bisa Anda manfaatkan. Seperti Canva, Logo Maker Plus, Hatchful, Looka, atau Zyro. Tinggal taburkan bumbu kreativitas untuk menciptakan logo UMKM yang unik dan sederhana.

Bagi yang kurang percaya diri atau tidak punya waktu untuk membuat sendiri, gunakan jasa para desainer grafis. Mereka tentu memiliki paket-paket harga yang menyesuaikan dengan bentuk logo UMKM yang Anda inginkan.

Cara ketiga dan paling menarik adalah memanfaatkan teknologi Kecerdasan Buatan. Banyak website yang membekali diri dengan Artificial Intelligence dan bisa Anda manfaatkan untuk membuat logo.

Salah satu yang bisa diandalkan adalah website looka.com. Anda hanya perlu memasukkan nama usaha, jenis usaha, pilihan warna yang diinginkan, dan simbol logo ke kolom isian, kemudian secara canggih, internet akan meracik dan menciptakan logo UMKM sesuai dengan kemampuan AI-nya.

BACA JUGA: Pengertian UMKM, Jenis, Serta Kriterianya Menurut Undang-Undang

Banyak cara untuk menciptakan logo UMKM yang diharapkan mampu memberi dampak luas. Mulai dengan memikirkan konsep gambarannya dan dieksekusi secara mandiri, hingga memanfaatkan layanan lain secara AI atau pun dari para desainer grafis. Terserah Anda untuk menentukan pilihannya.

Sudah siap untuk menjangkau pasar yang lebih luas dengan logo UMKM Anda?

You may also like

More in News